MUARA ENIM, BS.COM -Gubernur Sumsel H Herman Deru, SH, MH bersama Kapolda Sumsel Irjen, Pol Priyo Widyanto SIK, Pangdam II Sriwijaya Mayor Jenderal TNI Irwan SIP, M Hum dengan didampingi Pelaksana (PLT) Bupati Muara Enim H Juarsah SH berkunjung ke rumah duka Sulistiya Wati (45), yakni seorang korban serangan harimau buas belum lama ini.
Dimana rumah seorang korban harimau tersebut di Desa Padang Bindu, Kecamatan Panang Enim, Kabupaten Muara Enim Sumatera Selatan pada Selasa, (31/12) menuai keharuan.
Kabag Humas Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) Ari Irawan SSTP, MSi kepada awak media menjelaskan, Gubernur H Herman Deru mengucapkan turut berduka cita atas musibah ini, dan menghimbau kepada masyarakat sekitar agar lebih berhati hati atau pun jangan bekerja diarea kebun seorang diri untuk sementara waktu ini.
"Sesuai arahan kemenhut apapun kondisinya diharapkan agar masyarakat tidak membunuh harimau Sumatera itu. Karena binatang tersebut rawan punah serta keberadaannya sudah sangat langka sekali.
"Ya, solusinya kita bisa tangkap harimau tersebut, dengan menggunakan perangkap atau bius, agar harimau itu dapat di pindahkan ke habitatnya," ungkap HD sapaan akrabnya.
Dikesempatanya tersebut Gubernur Sumsel tampak memberikan bantuan dan santunan yang langsung ke Keluarga Amarhuma (ALM) Sulistya Wati merupakan korban keganasan si raja rimbah itu. (Junaidi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar