JAKARTA, BS.COM - Apakah Tyson Fury sekarang petinju kelas berat terbaik di dunia?
Anthony Joshua tentu saja tidak akan tidak setuju, namun Fury telah membuat kemenangan yang sensasional atas Deontay Wilder.Dia berhasil menjadi juara kelas berat WBC baru setelah kemenangan besar TKO atas Wilder.
Fury membuat Wilder yang sebelumnya tak terkalahkan terlihat seperti seorang amatir, mendominasi dari bel pertama dan merobohkan Wilder di ronde ke-7.
Kini Inggris memiliki dua petinju kelas berat dunia, Fury dan Joshua yang tidak lama akan dipertemukan.
Berikut daftar peringkat tinju kelas berat dunia : Joseph Parker (26-2, 20 KO)
Parker kehilangan gelar WBO, direbut Anthony Joshua pada 2018 tetapi ia namun dia terus bertahan di kelas berat.
Walaupun kalah dari Dillian Whyte, namun kemudian berhasil menang atas Alexander Flores dan Alex Leapai, dan bertarung dengan Shawndell Winters di Texas pada hari Sabtu, kedua, Daniel Dubois (14-0, 13 KO). Bintang yang sedang naik daun, kekuatan luar biasa Dubois telah membuat perbandingan dengan Mike Tyson.
Petinju asal Inggris berusia 22 tahun itu akan menghadapi Joe Joyce yang tak terkalahkan di London pada 11 April. Dan ketiga, Adam Kownacki (20-0, 15 KO). Kownacki telah mengalahkan Charles Martin, Gerald Washington dan Chris Arreola dalam 18 bulan terakhir. Petinju Kota Brooklyn ini akan menghadapi Robert Helenius pada 7 Maret.
Selain itu, Luis Ortiz (31-2, 26 KO). Sangat diragukan bahwa Ortiz, 40, akan mendapatkan gelar lagi tetapi ia menyebabkan masalah Wilder ketika pasangan bertemu November lalu. Sayangnya, petinju asal Kuba ini tersingkir oleh Bronze Bomber di ronde ketujuh. Wilder adalah satu-satunya petinju yang mengalahkan Ortiz pada Maret 2018. Kelima, Dillian Whyte (27-1, 18 KO). Whyte sangat ingin mendapatkan gelar juara dan dia mungkin pantas mendapatkannya, bahkan kemenangannya atas Mariusz Wach pada bulan Desember sangat spektakuler. The Body Snatcher akan melawan Alexander Povetkin pada pertengahan tahun ini dan jika menang atas petinju Rusia itu akan terbuka jalan merebut gelar juara dunia. Oleksandr Usyk (17-0, 13 KO). Keenam, mantan juara kelas penjelajah ini hanya bersaing di pertarungan kelas berat dan walaupun beratnya hanya 215 pound.
Namun, petinju asal Ukraina itu akan menjadi pertarungan wajib Joshua akhir tahun ini.Pukulan kidalnya akan merepotkan lawannya, ketujuh Andy Ruiz Jr. (33-2, 22 KO). Apakah Ruiz memiliki keinginan untuk pulih dari kekalahannya terhadap Yosua?. Petinju asal Meksiko itu membiarkan pola makan dan kebiasaan gaya hidup yang buruk, mempengaruhi penampilannya dalam pertandingan ulang, tidak menunjukkan tingkat profesionalisme.
Namun, petinju berusia 30 tahun ini dikabarkan telah membayar Teddy Atlas sebagai pelatihnya.Itulah arah yang harus dituju Ruiz bila ingin kembali perkasa, seperti dia mengalahkan Joshua pada Juni 2019. Kedelapan, Anthony Joshua (23-1, 21 KO). Joshua keren dalam kemenangannya atas Ruiz pada bulan Desember, sebuah kemenangan yang membuatnya merebut kembali sabuk WBA, IBF dan WBO-nya.Namun pertarungan lebih menarik, jika Joshua mau melayani tantangan Kubrat Pulev pada 20 Juni. Sembilan, Deontay Wilder (42-1-1, 41 KO). Terkhir, petinju besar telah kembali," kata Wilder setelah kalah dari Fury.
Ini adalah pertama kalinya petinju Amerika itu kalah dalam karier profesionalnya dan banyak yang percaya bahwa ia sangat kecewa.
Dalam pertarungan tersebut, Wilder petinju berusia 34 tahun dibuat terlihat sangat frustasi.
Dimana, Tyson Fury (30-0-1, 21 KO). Performa Fury melawan Wilder membuat sangat memukau penonton, sebelumnya Fury berhasil menaklukkan Wladimir Klitschko pada 2015.
Petinju berusia 31 tahun ini layak mendapat pujian luar biasa karena memiliki keinginan untuk kembali dengan gaya yang memukau. Fury kini duduk di atas takhta dan dia tentu saja raja kelas berat WBC saat ini. (Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar