PRABUMULIH, BS.COM - Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Kota Prabumulih Sumatera Selatan (Sumsel), memimpin kegiatan serah terima jabatan (sertijab) sejumlah perwira, Rabu, (30/9/2020) Pukul 08.00 WIB.
Upacara yang dilaksanakan di halaman Mapolres Prabumulih, turut dihadiri PJU Polres Prabumulih, kapolsek jajaran, perwira, anggota dan juga ASN Polres Prabumulih.
Kali ini lingkungan Polres Prabumulih melakukan sertijab terhadap beberapa perwira untuk jabatan Waka Polres yang ditempati oleh Kompol Agung Adithya Prananta, akan digantikan oleh Kompol Masnoni.
Sementara, Kompol Agus Slamet akan menyerahkan tugas dan tanggung jawab Jabatan Kabag Ops Polres Prabumulih kepada Kompol Mahmudi Ginting. Selanjutnya, AKP Mursal Mahdi akan menyerahkan tugas dan tanggung jawab Jabatan Kapolsek Prabumulih Barat Polres Prabumulih kepada AKP Suryadi.
Kapolres Kota Prabumulih, AKBP I Wayan Sudarmaya, SH, SIK, MH dalam amanat upacara menyampaikan ucapan terima kasih kepada pejabat lama yang telah melaksankan tugas Sebagai Waka Polres Prabumulih, Kabag Ops dan Kapolsek Prabumulih Barat dengan baik dan Polres Prabumulih yang menggantikan agar segera menyesuaikan diri ditempat tugas yang baru.
“Mutasi ditubuh polri adalah salah satu upaya untuk pengembangan karir dan kebutuhan organisasi kepolisian khususnya Polres Prabumulih,” jelasnya.
Masih kapolres, diharapkan setiap anggota pada saat bertugas dan beaktifitas keseharian agar selalu menjaga kesehatan masing-masing.
“Tetap jaga kebugaran fisik, beri himbauan kepada keluarga dan masyarakat betapa pentingnya kesehatan dan kebersihan,” pinta kapolres.
Terakhir, AKBP I Wayan Sudarmaya juga berpesan, tumbuhkan jiwa dan semangat pengabdian yang tinggi dengan hati yang tulus dan ikhlas dalam melaksanakan tugas secara profesional dan akuntabel.
Sebagai penekanan untuk pejabat baru bahwa di wilayah hukum Polres Prabumulih sekarang ini konflik yang terjadi di wilayah Prabumulih adalah konflik tapal batas, khususnya Kecamatan Prabumulih barat yang berada di Kelurahan Gunung Kemala dan Payuputat
“Sangat perlu adanya pendekatan dan penggalangan terhadap tokoh-tokoh masyarakat yang ada di wilayah tersebut, sehingga tidak menimbulkan konflik sosial dan permasalahan yang muncul dapat diselesaikan dengan cara musyarawah mufakat,” tutup kapolres. (Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar