MUBA, BS.ID - Apes menimpa seorang warga Desa Mulyo Indah Asih A5, Kecamatan Keluang, Kabupaten Muba, Sumatera Selatan, maksud hati ingin mencari kayu gelam, justru dirinya tewas tenggelam saat menyeberangi Sungai Kebun Duren pada Minggu, (7/11/2021).
Menurut keterangan saksi di tempat kejadian peristiwa (TKP) yang bersama korban saat itu pada hari Minggu 7 November 2021 sekira pukul 12.00 WIB. Korban atas nama Sunarto (30) seperti biasa bekerja menyeberangi Sungai Kebun Duren dengan cara berenang tanpa alat bantu apapun untuk mengambil kayu gelam.
Namun pada saat korban menyebrangi sungai tersebut, korban berenang tidak sesuai jalur biasanya, akan tetapi korban berbelok mengarah ke kanan sungai. Sedangkan teman korban Rudi (18) tidak mengetahui jika korban berbelok karena arus sungai atau disengaja.
Saat itu pula korban Sunarto hanya terlihat kepalanya saja dengan jarak antara saksi Rudi yang melihat secara langsung kurang lebih 20 meter.
"Karena korban tidak menunjukkan seperti orang tenggelam atau tidak meminta tolong, saksi Rudi pun tetap menunggu ditepian sungai hingga pukul 5 sore," terang Rudi.
Merasa curiga karena korban Sunarto tak kunjung datang ketepian sungai, saksi pun pulang ke rumah di Desa Tegal MulyoA4 untuk memberitahukan kejadian tersebut kepada warga lainnya.
Setelah itu sekira pukul 21.30 WIB pihak keluarga dan kerabat korban melakukan pencarian di Sungai Kebun Duren tempat dimana diduga korban tenggelam, akan tetapi karena terkendala cuaca hujan dan kurang peralatan sehingga pencarian tersebut tidak ada hasil. Kemudian ketua RT setempat memberitahukan kejadian tersebut kepada pihak Kepolisian Sektor Keluang,
sekira jam 11 malam.
Kemudian pihak kepolisian Sektor Keluang bersama Bhabin Kamtibmas Desa Tegal Mulyo A4/A5, AIPDA Mulya Hidayat dan warga mendatangi TKP untuk melakukan pencarian terhadap korban yang diduga tenggelam hingga pukul 03.30 WIB. Akan tetapi karena akses jalan yang ditempuh menuju sungai tergenang banjir yang cukup tinggi akibat hujan deras dan kurangnya peralatan.
"Sehingga pihak kepolisian dan warga sepakat untuk pencarian dilanjutkan esok hari, dan membuahkankan hasil. Korban ditemukan sudah tak bernyawa sekira pukul 08.00 WIB disalah satu kebun sawit milik warga karena hanyut terbawa arus sungai.
(Pijai)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar