MUARA ENIM, BS.ID - Pekan Daerah Kontak Tani Nelayan Andalan (PEDA KTNA) ke-14 tahun ini dilaksanakan di Kecamatan Semende Raya, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan setelah mengalami penundaan karena pandemi Covid-19, akhirnya dilaksanakan, Senin (15/11/2021).
Sesuai dengan bidangnya, PEDA KTNA mempunyai tujuan khusus yaitu pengembangan usaha-usaha pertanian. Kemudian memperjuangkan hak petani, serta ikut membimbing penerapan teknologi yang mengarah pada sistem agribisnis, baik hulu maupun hilir.
Dengan dipusatkan kegiatan upacara pembukaan di Lapangan Batu Tiking Desa Pulau Panggung Semende Darat Laut acara ini dibuka Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru, SH, MM (HD) didampingi Penjabat (PJ) Bupati Muara Enim H Nasrun Umar (HNU), Ketua Umum KTNA Nasional HM Yadi Sofyan Noor serta Ketua KTNA Provinsi Sumsel HM Basyir DA yang ditandai dengan pemukulan getok (kentongan) secara bersama-sama.
Nampak Hadir juga dalam upacara pembukaan PEDA KTNA ke-XIV Tahun 2021 ini bupati/walikota se-Sumsel termasuk juga perwakilan dari Menteri Pertanian RI, Kepala Sekolah SMK Pertanian Sembawa, Unsur Forkopimda Provinsi Sumsel, Unsur Forkopimda Kabupaten Muara Enim, para Pejabat dari Provinsi Sumsel termasuk juga Pejabat kab/kota se-Sumsel, Ketua TP- PKK Muara Enim termasuk para Ketua TP-PKK kab/kota se-Sumsel dan para peserta Sekolah Lapangan Tani SL-IPDMIP Kabupaten Muara Enim yang ikut berperan serta berpartisipasi dalam mensukseskan PEDA XIV KTNA 2021 ini juga tamu undangan lainnya.
Dalam kegiatan tersebut Gubernur Sumatera Selatan secara resmi Melantik dan mengukuhkan Pengurus Kontak Tani Nelayan Andalan KTNA Provinsi Sumatera Selatan masa bakti 2021 hingga 2026.
Dalam kesempatan tersebut Gubernur menyampaikan bahwa pemerintah yakin dan percaya kepada anggota dan pengurus dalam melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya dan penuh tanggung jawab.
"Semoga Tuhan Yang Maha Esa (YME) selalu meridhoi langkah kita semua," harap gubernur.
Selanjutnya Gubernur Sumatera selatan mengatakan dengan disaksikan sang pencipta, dikelilingi bukit barisan nan hijau, ia mengajak semua Bupati/ Walikota Provinsi Sumsel serta semua pemangku kepentingan untuk memprioritaskan pertanian sebagai icon-nya Sumsel.
"Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak terutama para petani dan nelayan telah menggelorakan semangat bertani yang diwujudkan dalam pelaksanaan PEDA KTNA di Bumi Serasan Sekundang,” jelas HD, dalam sambutannya usai mengukuhkan Pengurus PEDA KTNA Tingkat Provinsi Sumsel.
Sementara itu, sejalan dengan apa yang diutarakan Gubernur Sumsel, PJ Bupati Muara Enim menegaskan bahwa Pemkab Muara Enim tentunya berkomitmen mendukung cita-cita gubernur untuk mewujudkan Sumatera Selatan sebagai Lumbung Pangan dan Food Estate Nasional.
"Oleh sebab itu, Pemkab Muara Enim telah menetapkan lahan pertanian berkelanjutan seluas 16.512 hektare yang tersebar di 17 kecamatan yang telah ditetapkan berdasarkan Peraturan Bupati Muara Enim Nomor 56 Tahun 2020 tentang Rencana Perlindungan Lahan Pertanian Berkelanjutan," aku bupati.
Tak lupa, PJ Bupati Muara Enim menyapa peserta KTNA yang berasal dari seluruh penjuru Provinsi Sumsel dan selaku tuan rumah dirinya berharap agar para peserta dapat merasa nyaman selama berada di Bumi Tunggu Tubang Dataran Tinggi Semende, Kabupaten Muara Enim Sumsel. (Junaidi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar