Tampak terompet dan petasan dijual salah satu pedagang terompet di sekitar Jalan Jenderal Sudirman atau tepatnya di depan Masjid Nur-Arafah Kota Prabumulih.
PRABUMULIH, BS.COM - Banyak cara yang digunakan para pedagang untuk melariskan dagangan yang dijualkan mereka.
Sama halnya dengan pedagang terompet yang menjajahkan dagangan mereka di Jalan Jenderal Sudirman atau tepatnya di sekitar Masjid Nur-Arafah, Kelurahan Pasar 1, Kecamatan Prabumulih Utara Kota Prabumulih.
Terompet yang dijual mereka dalam rangka menyambut Perayaan Natal dan Tahun Baru 2019, kali ini sedikit berbeda tipe atau bentuk dari tahun sebelumnya.
"Kalau tahun lalu terompet yang saya jual hanya bentuk biasa panjang/lonjong. Dan, bentuk naga maupun bentuk lainnya sedikit kami jual," ujar Mawarni (45), salah satu pedagang terompet ketika dibincangi Berantassumsel, Selasa (25/12/2018).
Adapun berbagai bentuk terompet kreasi terbaru dijual tersebut. Diantaranya; model naga, saung, gitar dan ayam," ungkapnya terompet itu dimulai harga Rp 18 hingga 45 ribu per buah.
Menurutnya, dengan model yang unik dan menarik sudah tentunya puluhan terompet miliknya ludes terjual dalam sehari dibeli konsumen, khususnya anak-anak.
"Alhamdulillah omset kita meningkat dibandingkan penjualan tahun lalu. Larisnya dagangan kita ini juga tidak terlepas berkat usaha, dan kreasi berat mengubah bentuk terompet supaya menarik dibeli konsumsennya itu," tambahnya wanita tersebut.
Bukan hanya terompet ungkap Nirwana (13) salah satu pembeli yang menjadi sasaran guna menyambut Natal dan Tahun Baru ini. Malah, justru sebaliknya pun petasan tidak ketinggalan diincar keluarganya.
"Petasan itu buat menambahkan kemeriahan tahun baru, dengan berkumpul bersama keluarga kami nanti," kata dia. (Putri)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar