PRABUMULIH, BS.COM - Sidang paripurna istimewa mendengarkan pidato Kenegaraan Presiden Joko Widodo atau Jokowi dalam rangka memperingati HUT Proklamasi Kemerdekaan RI ke-74 Jumat (16/8/2019) sekitar Pukul 09.30 WIB di Gedung DPRD Kota Prabumulih sepi pendengar.
Hal itu terlihat dengan banyaknya kursi kosong dari jajaran DPRD Kota Prabumulih, serta jajaran pimpinan satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Separuh anggota DPRD Prabumulih dari 25 anggota diketahui tidak hadir dalam sidang tersebut.
Padahal sejumlah poin yang disampaikan terkait upaya mencapai visi besar Indonesia Maju oleh Jokowi penting untuk didengarkan oleh para wakil rakyat tersebut. Seperti halnya terkait terobosan-terobosan yang telah dilakukan pemerintah, termasuk transparansi keuangan negara dan sistem peradilan berbasis online serta capaian-capaian pemerintah.
Selain itu, dibahas pula tentang check and balances antar lembaga negara yang perlu diupayakan.
“Seharusnya mereka juga ikut datang untuk mendengarkan pidato presiden. Tapi mungkin ketidakhadiran anggota dewan ini sedang ada kepentingan lain. Sidang ini juga bukan untuk mengambil suatu keputusan, dengan tidak membacakan daftar hadir dan tidak harus forum,” terang Ketua DPRD Kota Prabumulih, Ahmad Palo, SE saat dikonfirmasi. (Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar