MUBA, BS.COM - Program siaga 24 jam jemput pasien gawat darurat yaitu Public Safety Center (PSC) 119, yang diluncurkan Pemkab Muba melalui Dinas Kesehatan berjalan sesuai dengan motonya, yakni sigap, tanggap dan cepat.
Pasalnya, setelah mendapat laporan adanya pasien gawat darurat, tim langsung bergerak cepat menjemput pasien yang berada di Simpang 3 Selarai, Kelurahan Balai Agung , Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Provinsi Sumatera Selatan, Jumat (23/02/2024).
Dimana PSC 119 yang bergerak cepat tersebut mendapat sambutan luar biasa dari warga yang ramai di rumah pasien bernama Rusmin (82) tahun. Pasalnya, tak lama setelah dihubungi, Mobil Ambulance PSC 119 Musi Banyuasin sudah sampai di lokasi.
Setelah tiba di lokasi, Danu Phara Sanga S, Kep, Ners bersama satu rekanya, Asfariansyah Eri Irwan Am, Kep langsung bergegas merangkul dan mengangkat pasien ke dalam ambulans yang kondisinya sangat lemas dan menghawatirkan.
"Kami selaku petugas harus sigap dan bergerak cepat," Ungkap Danu Phara Sanga S, Kep sembari ia menutup pintu ambulans dan langsung tancap gas menuju RSUD Sekayu untuk mengantari pasien ke Unit Gawat Darurat (UGD).
Sementara itu, Yadi (51) tahun, anak Rusmin mengatakan, "Kami tidak tahu lagi mau bilang apa karena BPJS saja kami gak punya, soalnya kami orang susah. Tetapi Alhamdulillah, bisa mendapat pelayanan seperti ini,” tuturnya.
Menurut Yadi, orang tuanya (Rusmin, red) kurang lebih sudah sebulan sakit dan terdapat benjolan besar di lehernya.
Terlebih, untuk pengobatan pihak keluarganya sudah mengusahakan dari berbagai bidan praktek di sekitar tempat tinggalnya, namun disebabkan minimnya keuangan pengobatan sering tertunda dan kondisi orang tuanya tidak ada perubahan. Bahkan, sore tadi Jumat, 23 Februari 2024, sore, sampai menggigil dan sangat memprihatinkan.
"Mau ke rumah sakit, kami tidak ada BPJS. Makanya berobat dengan salah satu perawat sajalah.Untungnya, sore tadi ada orang baik membantu menghubungi PSC, dan tak menyangka benar-benar dijemput. Saat ini orang tua saya sudah ditangani pihak UGD RSUD sekayu," tambahnya.
Siska dan sejumlah warga juga yang sejak semula menjenguk Rusmin (pasien) juga menyatakan salut kepada Tim PSC 119 Musi Banyuasin yang bergerak cepat membawa pasien itu ke RSUD Sekayu pukul 18.30 WIB.
"Ini macam di luar negeri ya. Begitu mendapat kabar ada pasien, PSC 119 langsung bergerak cepat. Ini terobosan luar biasa,” ungkap Siska.
Seperti diketahui, program ini sudah diresmikan dan launching pertama kali Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza pada zaman ia menjabat dan dimutakhirkan lagi saat ini oleh PJ Bupati H Apriyadi Mahmud.
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes), dr Azmi Dariusmansyah, Mars, saat dikonfirmasi melalui via whatsapp (Wa) mengatakan ini salah satu penguatan akses pelayanan kesehatan adalah dengan Sistem Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu (SPDBT). "Tujuannya ialah buat memberi pertolongan pertama pada kasus gawat darurat di sektor kesehatan," pungkasnya. (Pijai
Tidak ada komentar:
Posting Komentar