Suku Anak Dalam Raih IPK Tertinggi 4 Semester Kuliah di Unisa - BERANTAS SUMSEL

Breaking

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Minggu, 23 Februari 2020

Suku Anak Dalam Raih IPK Tertinggi 4 Semester Kuliah di Unisa


MURATARA, BS.COM - Namanya Mona Apriska Wansari atau biasa dipanggil Mona, dimana gadis kelahiran 6 April 2000 silam ini adalah warga Suku Anak Dalam asal Desa Sungai Kijang, Kecamatan Rawas Ulu, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan (Sumsel).

Mona merupakan mahasiswi program Beasiswa Ikatan Persyarikatan (BIP) Khusus di Universitas Aisyiyah (Unisa) Yogyakarta.

Ia mendapat kesempatan kuliah gratis berkat kerjasama Pemerintah Kabupaten Muratara dengan Unisa Yogyakarta sejak 12 Juli 2017.

Ia beruntung bisa terpilih sebagai perwakilan siswa dari Suku Anak Dalam pada penjaringan penerimaan beasiswa BIP di Unisa Yogyakarta tahun 2018.

Mona pertama kali menginjakkan kaki di Kota Gudeg saat serah terima calon mahasiswa baru pada 12 September 2018 lalu.

Kini buah hati dari pasangan Rajiwan dan Liza Tamsil ini sudah memasuki semester empat pada Jurusan Kebidanan.
"Saya bersyukur bisa menimba ilmu di Unisa Yogyakarta," kata gadis berkerudung ini.

Selama kuliah dari semester pertama hingga kini semester empat, prestasi Mona terbilang cukup membanggakan.

Nilai Indek Prestasi Komulatif (IPK) yang ia capai dari semester satu sampai tiga adalah 3,39 dan nilai semester terakhir 3,64.

Mona menceritakan, awal mula dirinya mendapat beasiswa setelah mengikuti seleksi yang dilakukan Dinas Pendidikan Kabupaten Muratara.

Saat itu, dinas pendidikan sedang mencari siswa tamatan SMA dari Suku Anak Dalam untuk diberikan beasiswa kuliah gratis.

Mona mengungkapkan, awalnya orang tuanya tidak setuju jika dirinya kuliah ke Jogja dengan alasan jauh.

Namun, setelah diberikan keyakinan dan motivasi dari dinas pendidikan, kedua orangtua Mona pun memberikan restu.

Puteri sulung dari dua bersaudara ini mengaku sengaja mengambil Jurusan Kebidanan karena sudah menjadi cita-citanya sejak kecil.
"Dari kecil saya kepengen jadi bidan, makanya saya ambil jurusan ilmu kebidanan," katanya.

Mona mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Muratara melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan  dan juga Unisa Yogyakarta.

Ia berharap, program beasiswa seperti ini tetap berlanjut, terutama bagi anak-anak Suku Anak Dalam.

Mona menambahkan, setelah selesai kuliah nanti ia ingin mengajarkan ilmu yang telah diperolehnya kepada siapa pun.
"Terutama kepada keluarga saya dan anak-anak Suku Anak Dalam serta masyarakat Kabupaten Muratara pada umumnya," aku dia. (Aryanto)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

Responsive Ads Here