Warga Harap Pemerintah Tambah Tower Telekomunikasi di Ulu Rawas

Redaksi BS
By -
0



MURATARA, BS.COM - Dampak dari terganggunya jaringan telekomunikasi di wilayah Kecamatan Ulu Rawas, Kabupaten Musi Rawas Utara, Provinsi Sumatera Selatan, khususnya Desa Napal Licin tentu membuat warga saat ini kesulitan untuk berkomunikasi 


Jangankan berkomunikasi dengan keluarga, teman dan lain sebagainya di daerah luar. Untuk berkomunikasi dengan keluarga di daerahnya saja dinilai cukup kesulitan. Itu hal, akibat sejauh ini di daerahnya belum sepenuhnya terjangkau jaringan tower telekomunikasi seperti kebanyakan daerah lain pada umumnya.

"Susah betul buat telponan, chatan wa, SMS, dan mengakses internet di desa kita. Sehingga, hal itu memperhambat komunikasi warga kita disini," keluh pria asal Desa Napal Licin, yang enggan disebutkan namanya, kepada media ini, Jumat, (23/5/2025).


Apalagi, lanjut pria berinisial SG, di daerahnya dan Desa Kuto Tanjung tersebut diperparahkan lagi masih banyak daerah blank spot atau wilayah tiada memiliki akses internet.


Diakuinya, sebelumnya Desa Napal Licin dan Desa Kuto Tanjung pernah memiliki jaringan tower mini dari perusahaan axis. Namun, sangat disayangkan sejak berapa tahun belakangan tidak aktif lagi.

"Sekarang buat berkomunikasi warga disini memanfaatkan jaringan wifi milik desa kita," tambahnya.


Tak jauh berbeda dikeluhkan Agus (40), warga Kuto Tanjung. Ia bersama masyarakat desanya mengharapkan agar pemerintah daerah dapat mencari solusi terbaiknya terkait permasalahan ini. Apalagi, kata dia, ini sudah zaman digital, dan hampir 70 persen aktivitas masyarakat lewat berkomunikasi hand phone aplikasi whatsapp.

"Siapkan lahan-lahan tower telekomunikasi dengan bekerjasama pihak ketiga. Sehingga, jaringan telpon jadi bagus. Jangan semacam sekarang, blank spot. Jadi, sekarang banyak sekali kami ketinggalan informasi," pesan lelaki itu.

"Apalagi anak sekolahan butuh sekali jaringan telekomunikasi bagus untuk mencari refensi-refensi tugas dari sekolah mereka," tegasnya. (Man)

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)