Pengendara Khawatir Melintas di Jalan Longsor Penghubung Desa

Redaksi BS
By -
0



MURATARA, BS.COM - Warga atau pengendara khawatir saat melintasi jalan penghubung antara Desa Teladas menuju Desa Pangkalan, dan begitu juga sebaliknya dari Desa Pangkalan menuju Desa Teladas, Kecamatan Rawas Ulu, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Provinsi Sumatera Selatan.


Diakui warga, mereka was-was ketika melewati di jalan poros penghubung kedua desa tersebut. Hal tersebut lantaran bibir jalan tersebut kondisinya sering longsor disertai jalan retak-retak. Terlebih lagi longsornya bibir jalan tersebut akibat intensitas hujan selama ini. Dengan demikian, longsor tanah dibibir jalan tersebut bertambah parah. Artinya, lama kelamaan jalan ini semakin sempit. Tidak menentu kemungkinan kedepannya jalan ini tak bisa dilewati baik kendaraan roda dua maupun roda empat.

"Kita mendesak agar pemerintah segera mungkin mencari solusi terkait permasalahan ini. Apalagi, mereka (pengendara, red) sering terjadi kecelakaan ketika melintas di jalan utama desa kita," keluh salah satu warga Rawas Ulu, Amir (40), ketika dibincangi media ini, Sabtu, (5/7/2025).


Tak jauh berbeda dikeluhkan Ar masyarakat lainnya. Ia bersama warga lainnya meminta supaya pemerintah ambil tindakan tegas atas permasalahan terkait tergerusnya tebing bibir jalan poros antara kedua desa penghubung itu.

"Sebaiknya kerusakan cukup parah itu dibangunkan pemerintah dinding talud atau tembok penahan tebing (TPT). Sehingga, bisa lebih kuat dan tahan lama juga," tambah pria berpropesi sopir travel itu.


Pantauan media ini dilapangan, guna mengingatkan pengendara jangan sampai terjadi sesuatu hal tidak dinginkan bersama. Pemerintah desa setempat sudah memasangi tulisan himbau peringatan"awas tanah longsor", dengan sebuah potongan drum disekitaran tepi jalan longsor mencapai puluhan meter tersebut. (Man)




Tags:

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)