Polres Prabumulih Bangunkan Sepuluh RTLH Warga Prabumulih

Redaksi BS
By -
0



PRABUMULIH, BS.COM - Program bedah rumah Polres Prabumulih kembali berlanjut. Selasa, (2/12/2025), Pukul 10.00 WIB, Kapolres Prabumulih AKBP Bobby Kusumawardhana, SH, SIK, MSi memimpin langsung peletakan batu pertama pembangunan rumah tak layak huni (RTLH) milik Romisai di Jalan Beringin, RT 02, RW 03, Kelurahan Anak Petai, Kecamatan Prabumulih Utara.


Kegiatan bakti sosial ini diawali dengan pembukaan, doa, sambutan kapolres, perobohan bangunan lama, peletakan batu pertama, foto bersama, hingga penutup. Hadir dalam kegiatan tersebut Camat Prabumulih Utara, Lurah Anak Petai, KUA Prabumulih Utara, Bhabinsa, PJU Polres Prabumulih, personel Polres, serta Ibu Romisai selaku pemilik rumah.


Dalam sambutannya, kapolres menegaskan komitmen Polres Prabumulih untuk terus hadir membantu warga kurang mampu melalui program bedah rumah.


AKBP Bobby menyampaikan Polres Prabumulih menargetkan pembangunan 10 rumah dalam setahun. Hingga hari ini, 9 rumah telah selesai dibangun dan rumah Ibu Romisai menjadi rumah ke-10 yang mulai dikerjakan.


Berikut lokasi 9 rumah yang telah selesai dibangun sebelumnya:


Saidi, Jl Tampirawas RT 02, RW 01 Kel Muara Dua, Prabumulih Timur, Budi Azhari, Jl Raya Baturaja, Nomor 41 RT 04, RW 03, Kel Tanjung Raman, Prabumulih Selatan, dan Defriadi, Jl PPKR Kel Muara Dua, Prabumulih Timur.


Kemudian, Bayu Handoko, Jl Kambang Iwak, Lorong Undang, Kelurahan Tanjung Raman, Prabumulih Selatan, Wijaya Saputra, Dusun I Desa Muara Sungai, Kecamatan Cambai serta Hasan Basri, Dusun IV Desa Muara Sungai, Kecamatan Cambai.


Lalu, Kasman, Jl Pematang, RT 06, RW 02, Kelurahan Anak Petai, Prabumulih Utara, Sapnaya, RT 2, RW 5 Kel Sungai Medang, Kecamatan Cambai, dan terakhir Nurasma, Dusun I Desa Muara Sungai, Kecamatan Cambai.


Dalam pidatonya, Kapolres Bobby menyoroti kondisi pemilik rumah yang merupakan seorang janda dan kepala keluarga.

“Ibu Romisai tetap berjuang dengan segala keterbatasannya. Rumah lamanya sudah tidak layak huni. Hari ini bukan sekadar merobohkan bangunan, tapi merobohkan kesulitan. Peletakan batu pertama ini adalah pondasi harapan dan kehidupan yang lebih baik,” ujarnya.


Ia menegaskan bahwa tugas kepolisian bukan hanya menjaga keamanan, tetapi juga hadir sebagai bagian dari masyarakat.


“Program bedah rumah ini adalah bukti nyata nilai kemanusiaan dan gotong royong yang harus terus kita jaga. Kami ingin rumah baru ini menjadi tempat penuh kenyamanan, keberkahan, dan semangat baru bagi keluarga Ibu Romisai.”


Kapolres juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat, termasuk unsur Forkopimcam dan PT Perta Samtan Gas Prabumulih yang turut hadir. (Ron)

Tags:

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)